Strategic Role of Principals in Islamic Digital-Based Human Resource Management

Authors

  • Zarkasi IAIN Pontianak
  • Raziki Waldan IAIN Pontianak
  • Fachrurazi IAIN Pontianak

DOI:

https://doi.org/10.31538/ndhq.v10i2.193

Abstract

This study examines the strategic role of Islamic digital leadership in human resource management at SMK Mandiri Pontianak, focusing on innovation and technological adaptation. A qualitative approach was employed, with data collected through in-depth interviews with the principal, vice principals, and IT staff. The findings reveal that the principal integrates Islamic values such as amanah (trustworthiness), musyawarah (deliberation), and ihsan (excellence) into digital leadership practices to strengthen governance, internal communication, and decision-making processes. The use of digital platforms—such as academic information systems and collaborative applications—is aimed at efficiency and reflects values of transparency, justice, and collective responsibility within the ethical framework of Islamic leadership. A participatory and innovative school culture is fostered through online teacher training and promoting spiritually grounded, technology-based learning practices. Challenges such as limited infrastructure and digital skill gaps are addressed through ukhuwah (Islamic solidarity)  manifested in peer support systems, such as more tech-savvy teachers assisting others, and communal sharing of digital devices. Capacity building was conducted through periodic in-house training, digital literacy workshops, and one-on-one mentoring, with post-training surveys indicating that 85% of teachers and 78% of administrative staff experienced improved digital performance. Moral and material support included the provision of internet quotas, recognition for innovative teachers, and spiritual motivation through Islamic-themed digital leadership meetings. The novelty of this study lies in the systematic integration of Islamic values into digital leadership practices within the vocational education context, expanding the application of transformational and distributed leadership theories through an Islamic lens. This research contributes to developing an Islamic value-based digital leadership model in vocational schools.

References

Arsyad, M., & Syarif, H. (2020). Pendekatan humanis dalam menghadapi resistensi guru terhadap teknologi pembelajaran. Jurnal Pendidikan dan Teknologi, 12(2), 115–125.

Astuti, R., & Rahmawati, N. (2021). Strategi mentoring kolaboratif dalam mengatasi kesenjangan kompetensi digital guru. Jurnal Pendidikan dan Teknologi Informasi, 8(2), 45–58.

Bass, B. M., & Avolio, B. J. (1994). Improving organisational effectiveness through transformational leadership. Thousand Oaks, CA: Sage Publications.

Bass, B. M., & Riggio, R. E. (2006). Transformational leadership (2nd ed.). Mahwah, NJ: Lawrence Erlbaum Associates.

Bogdan, R. C., & Biklen, S. K. (2007). Qualitative research for education: An introduction to theories and methods (5th ed.). Boston: Pearson Education.

Fitriana, D., Wulandari, A., & Pramono, R. (2022). Kepemimpinan distributif dan keterlibatan guru dalam pengambilan keputusan digital. Jurnal Kepemimpinan Pendidikan, 7(1), 45–56.

Fullan, M. (2001). Leading in a culture of change. San Francisco, CA: Jossey-Bass.

Handayani, R. (2020). Strategi mentoring dalam mengatasi resistensi guru terhadap teknologi digital. Jurnal Pendidikan dan Inovasi Teknologi, 5(2), 87–95.

Haris, S., & Prasetyo, D. (2020). Optimalisasi anggaran dalam mendukung program digitalisasi sekolah. Jurnal Manajemen Pendidikan Dasar dan Menengah, 6(1), 75–88.

Hartati, S. (2023). Peran Kepemimpinan Digital dalam Meningkatkan Inovasi Pembelajaran di Sekolah Menengah. Jurnal Manajemen Pendidikan, 15(2), 112–123.

Hasanah, U., & Widodo, H. (2020). Penggunaan Learning Management System dalam meningkatkan keterlibatan siswa pada pembelajaran daring. Jurnal Teknologi Pendidikan, 22(1), 77–88.

Herzberg, F. (1959). The motivation to work (2nd ed.). New York, NY: John Wiley & Sons.

Huda, M., & Setiawan, D. (2022). Peran kepala sekolah dalam mendukung transformasi digital pembelajaran di sekolah menengah. Jurnal Kepemimpinan Pendidikan, 8(1), 45–56.

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. (2023). Strategi transformasi digital pendidikan nasional. Jakarta: Kemendikbud.

Kvale, S., & Brinkmann, S. (2009). Interviews: Learning the craft of qualitative research interviewing (2nd ed.). Thousand Oaks, CA: Sage Publications.

Laudon, K. C., & Laudon, J. P. (2016). Management information systems: Managing the digital firm (14th ed.). Boston, MA: Pearson Education Limited.

Lestari, S., & Wibowo, H. (2021). Pengaruh penghargaan terhadap motivasi guru dalam mengadopsi teknologi digital. Jurnal Kepemimpinan dan Inovasi Pendidikan, 5(3), 112–123.

Lincoln, Y. S., & Guba, E. G. (1985). Naturalistic inquiry. Newbury Park, CA: Sage Publications.

Maulidiyah, N., & Nugroho, H. (2021). Kepemimpinan digital kepala sekolah dalam meningkatkan kepercayaan diri guru selama pembelajaran daring. Jurnal Teknologi dan Pendidikan, 13(2), 132–144.

Miles, M. B., Huberman, A. M., & Saldaña, J. (2014). Qualitative data analysis: A methods sourcebook (3rd ed.). Thousand Oaks, CA: Sage Publications.

Moleong, L. J. (2017). Metodologi penelitian kualitatif/Lexy J.Moleong (Bandung,). PT Remaja Rosdakarya.

Nugroho, R., & Lestari, D. (2022). Kepemimpinan Digital dan Pengelolaan SDM di SMK: Strategi Transformasi Pendidikan Vokasi. Jurnal Vokasi dan Teknologi, 8(1), 45–58.

Nurhayati, L., & Mulyani, T. (2021). Dukungan emosional dan penghargaan dalam meningkatkan semangat inovasi guru di era digital. Jurnal Psikologi dan Pendidikan, 14(3), 156–167.

Nurlaili, N. (2021). Pengaruh kepemimpinan transformasional terhadap motivasi guru dalam penerapan teknologi pembelajaran. Jurnal Manajemen Pendidikan Islam, 9(2), 98–107.

Patton, M. Q. (2015). Qualitative research & evaluation methods: Integrating theory and practice (4th ed.). Thousand Oaks, CA: Sage Publications.

Prasetyo, A., & Nugroho, S. (2021). Efektivitas model kepemimpinan distributif dalam transformasi digital sekolah. Jurnal Kepemimpinan dan Inovasi Pendidikan, 6(2), 63–72.

Prasetyo, A., & Sari, M. (2024). Kepala Sekolah sebagai Inovator: Strategi Adaptasi Teknologi dalam Manajemen Pendidikan. Jurnal Kepemimpinan dan Inovasi Pendidikan, 6(1), 30–42.

Rachmawati, I., Kurniasih, D., & Prasetya, A. (2020). Implementasi digitalisasi administrasi dalam meningkatkan transparansi di sekolah. Jurnal Administrasi dan Kebijakan Pendidikan, 4(2), 90–100.

Rahmawati, S., & Gunawan, A. (2022). Kepemimpinan kepala sekolah dalam mengelola keberagaman kompetensi guru pada era digital. Jurnal Manajemen Pendidikan Islam, 6(1), 23–34.

Ramadhan, A., & Safitri, L. (2023). Efektivitas sistem informasi manajemen dalam pengelolaan administrasi sekolah digital. Jurnal Sistem Informasi Pendidikan, 7(1), 12–25.

Ramadhani, L. (2023). Kesenjangan Kompetensi Digital Guru dan Tantangan Implementasi Pembelajaran Daring. Jurnal Teknologi dan Pendidikan, 14(3), 201–213.

Robbins, S. P., & Coulter, M. (2016). Management (13th ed.). Boston, MA: Pearson Education.

Rogers, E. M. (2003). Diffusion of innovations (5th ed.). New York, NY: Free Press.

Sari, M., & Arifin, Z. (2023). Pelatihan berkelanjutan sebagai kunci sukses digitalisasi sekolah. Jurnal Inovasi dan Teknologi Pendidikan, 8(1), 21–33.

Schrum, L., & Levin, B. B. (2013). Leadership for twenty-first-century schools: From instructional leadership to leadership for learning. Thousand Oaks, CA: Corwin Press.

Sheninger, E. (2014). Digital leadership: Changing paradigms for changing times. Thousand Oaks, CA: Corwin Press.

Sirojuddin, A., Amirullah, K., Rofiq, M. H., & Kartiko, A. (2022). Peran Sistem Informasi Manajemen dalam Pengambilan Keputusan di Madrasah Ibtidaiyah Darussalam Pacet Mojokerto. ZAHRA: Research and Thought Elementary School of Islam Journal, 3(1), Article 1. https://doi.org/10.37812/zahra.v3i1.395

Sirojuddin, A., Aprilianto, A., & Zahari, N. E. (2021). Peran Kepala Sekolah Sebagai Supervisor Pendidikan Dalam Meningkatkan Profesionalisme Guru. Chalim Journal of Teaching and Learning, 1(2), Article 2. https://doi.org/10.31538/cjotl.v1i2.142

Spillane, J. P. (2006). Distributed leadership. San Francisco, CA: Jossey-Bass.

Spradley, J. P. (1980). Participant observation. New York: Holt, Rinehart and Winston.

Sulastri, D., & Kurniawan, E. (2022). Peran pelatihan teknologi dalam meningkatkan kompetensi digital guru. Jurnal Inovasi Pembelajaran, 10(1), 67–78.

Syahrir, M., & Fitria, R. (2021). Efektivitas pelatihan berbasis praktik langsung dalam meningkatkan keterampilan digital guru. Jurnal Pendidikan dan Teknologi, 11(3), 101–110.

Wijaya, R., & Santoso, H. (2022). Kepemimpinan transformasional kepala sekolah dalam mendukung integrasi teknologi pembelajaran. Jurnal Administrasi Pendidikan, 10(1), 34–44.

Wulandari, T. (2021). Kepemimpinan Digital Kepala Sekolah dan Penguatan Literasi Digital Guru di Era Pandemi. Jurnal Pendidikan dan Teknologi, 11(2), 98–110.

Yin, R. K. (2018). Case study research and applications: Design and methods (6th ed.). Thousand Oaks, CA: Sage Publications.

Yuliani, A., & Hidayat, R. (2022). Keterbatasan infrastruktur sebagai tantangan digitalisasi di sekolah menengah. Jurnal Teknologi Pendidikan dan Pembelajaran Digital, 4(1), 22–35.

Miles, M.B, Huberman, A.M, & Saldana, J. (2014). Qualitative Data Analysis, A. Methods Sourcebook, Edition 3. USA: Sage Publications

Downloads

Published

2025-07-29

How to Cite

Zarkasi, Waldan, R., & Fachrurazi. (2025). Strategic Role of Principals in Islamic Digital-Based Human Resource Management. Nidhomul Haq : Jurnal Manajemen Pendidikan Islam, 10(2), 459–473. https://doi.org/10.31538/ndhq.v10i2.193